Senin, 13 Agustus 2012

Lampu Neon Sebuah Cafe Menyala Selama 77 Tahun

Lampu yang ditemukan di balik dinding itu 

diyakini terpasang sejak 1935 
dan menghasilkan tagihan listrik Rp 162 juta.


bocahlengkong.blogspot.com - Sebuah proses renovasi sebuah kafe di Los Angeles membuat temuan yang mengejutkan. sang pemilik Clifton Cafe, Andrew Meieran, kaget menemukan ada lampu neon yang masih menyala berada di balik dinding. Diduga lampu itu menyala selama 77 tahun.

"Lampu Neon dapat bertahan 20 sampai 40 tahun sebelum kacanya memburuk atau trafonya mati," tutur Kim Koga, Direktur Eksekutif Museum Seni Neon. Sangat luar biasa neon yang satu ini selamat dan tetap menyala."

Neon itu diyakini telah terpasang sejak masa Great Depression di tahun 1935, ketika Clifford Clinton membelinya dari Boos Bros untuk diubah jadi kafe bertema hutan. Andrew memperkirakan lampu neon tersebut menghasilkan USD 17 ribu (Rp 162 juta) pada tagihan listrik. Ia menemukannya ketika memeriksa gudang kecil dengan anggota kru renovasinya.

"Kami menggunakan senter dan aku pikir melihat sekilas ada sedikit cahaya yang keluar dari dinding. Dan aku bertanya-tanya apakah itu?" kata Andrew. Mereka kemudian mengupas lapisan dinding lebih dalam dan menemukan cahaya tersebut berasal dari sebuah lampu neon.

Pada 1949 bagian dari kamar kecil itu diubah menjadi area penyimpanan kemudian sudut itu ditutupi dengan lapisan plastik dan kayu. Karena beberapa alasan, pekerja saat itu tidak pernah sempat untuk memutuskan hubungan listrik. Lalu selama 62 tahun ke depan neon itu tersembunyi dengan baik di dalam dinding.

Bangunan ini didirikan pada 1904 dan telah menemukan banyak barang, termasuk lampu pijar Edison tahun 1932. Kini Andrew merenovasinya untuk membukanya sebagai kafe 24 jam. Ia pun berencana memajang lampu temuannya yang telah menyala selama 77 tahun itu.

Sekian, terimakasih atas kunjungannya . . . .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar